Kronologi Kasus Salwan Momika: Dari Rumor Kematian hingga Penangkapan di Norwegia
Sorotan Internasional terhadap Salwan Momika
johnbowe.info – Salwan Momika, yang dikenal karena aksi membakar Al Quran, baru-baru ini menjadi pusat perhatian setelah tersebar kabar bahwa ia telah meninggal di Norwegia. Namun, laporan tersebut kemudian disanggah dan Momika ternyata masih hidup dan telah ditangkap oleh otoritas setempat.
Penyebaran Kabar Kematian dan Penangkapan
Kematian Momika awalnya dilaporkan oleh Radio Geneva, yang mengumumkan penemuan jasad pengungsi Irak tersebut melalui media sosial. Namun, stasiun radio tersebut segera menghapus unggahan dan berkomitmen untuk memverifikasi informasi lebih lanjut. Kepolisian Oslo, yang menyelidiki kasus ini, menyatakan bahwa tidak ada bukti yang mendukung klaim tentang kematiannya.
Penjelasan Kepolisian dan Status Hukum Momika
AFP melaporkan bahwa Momika telah ditahan oleh pihak berwenang Norwegia. Penangkapan ini sebenarnya terjadi pada tanggal 28 Maret, namun informasi ini tidak segera dirilis menunggu proses permintaan deportasi oleh Direktorat Imigrasi Norwegia (UDI). Kepolisian Norwegia menahan Momika sementara waktu untuk mencegah potensi pelarian dari keputusan hukum yang akan datang.
Latar Belakang Momika dan Masalah Imigrasi
Momika sebelumnya telah kehilangan izin tinggalnya di Swedia pada bulan Oktober dan saat ini berada di Norwegia dengan status pengungsi sementara. Irak, negara asalnya, menghadapi hambatan dalam proses permohonan deportasi, yang memungkinkan Momika untuk sementara waktu tetap tinggal di Norwegia.
